Monday, January 20, 2020

Sebuah Pesan

Kelak ketika kita bersama...
Aku ingin mmbwa kmu ke duniaku. Menemani aku, mndampingiku disetiap langkah dalam duniaku. Tnpa harus merubah atau merusak dunia yg kmu buat. 
Aku akan mncintai duniamu bgtu halnya juga aku mncintai duniaku. Tnpa ada paksaan atau smcamnya.

Aku akan mngenalkan duniaku sama kmu, harapnya bgtu jg kmu mngenalkan dunia kmu kpdaku. Yg nantinya kita bsa bersinergi support untuk dunianya.

Bagaiamana kalau melebur?
Bukan, aku kurang suka kata melebur. Aku lbh suka kata kolaborasi. Shingga kita saling mmberi dan menerima.

Aku ingin kmu mengetahuiku lbh dalam lagi. Mungkn kmu mengenalku saat ini. Namun, sdhkah mlihat smpai dsar?
Blm. Kamu blm mnyelaminya hingga dalam. Jk kmu mnyelaminya. Harapku kmu ttp bersamaku. Bgtu juga aku yg selalu mengenalmu lbh dalam lagi.

Kelak ktika kita bersama selalu ada pintu bertulisan "the door solution" yg dmana kita slalu duduk menatap smbari mndiskusikan apapun yg berpatok pda solusi not a problem. Aku ingn demikian.

Kelak ketika bersama kita prnah mngalami kgagalan dalam memilih. Hrpannya dgn kmu yg aku pilih dgn skian paket komplitnya. Kmu ttplah mnjdi pilihan pertama dan utama. Tdk terlupa dan tak akan pernah terlupa.

Jk kita memiliki masa lalu yg kelam. Mari kita terima dan kuatkan untk mnatap dan bergerak mnuju masa dpan kita bersama.

Jdi ayo menjdi versi baik dan terbaik kita. Mari kita siapkan hingga kelak kita bertmu dsn bersama selamanya. Aku ingin habiskan sisa kehidupanku bersamamu.

Karena kamu adalah rangkaian atom doa yg tersusun menjdi bentuk makhluk bumi yg diberi ruh oleh Allah untuk bertemu dan hidup bersama denganku.

Itulah hal yg 6 tahun lalu aku ingin utarakan kepada kamu Bintang.


😊😄